Dalam upaya memperkuat kapasitas guru dan tenaga kependidikan menghadapi era digital sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran, SMK Negeri 4 Sampit menyelenggarakan workshop bertajuk “Optimalisasi Digitalisasi Menuju Pendekatan Pembelajaran Mendalam”. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring di lingkungan sekolah dan diikuti oleh seluruh tenaga pendidik dan kependidikan SMK Negeri 4 Sampit.
Workshop yang berlangsung selama satu hari penuh ini menghadirkan Ibu Etty Zuraidah, S.Pd., M.Pd, selaku Pengawas Pembina SMK Negeri 4 Sampit, sebagai narasumber utama. Beliau membagikan wawasan sekaligus mendampingi peserta dalam sesi-sesi praktikal yang mencakup tiga fokus utama, yaitu:
- Penyusunan RKT (Rencana Kerja Tahunan) dan RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah)
- Penyusunan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dengan pendekatan pembelajaran mendalam
- Pengenalan dan pemanfaatan aplikasi Microsite sebagai media digitalisasi pembelajaran
Salah satu keunikan dalam kegiatan ini adalah pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan, yaitu ChatGPT, dalam proses penyusunan dokumen-dokumen perencanaan seperti RKT, RKAS, dan RPP. Para guru dibimbing langsung untuk mengakses dan menggunakan ChatGPT sebagai alat bantu dalam mengembangkan perangkat pembelajaran yang lebih efektif, efisien, dan adaptif terhadap kebutuhan pembelajaran abad 21.
“Pemanfaatan teknologi seperti ChatGPT bukan untuk menggantikan peran guru, tetapi untuk mempercepat proses kreatif dan administratif, sehingga guru bisa lebih fokus pada esensi pembelajaran yang berpihak pada murid,” jelas Ibu Etty dalam salah satu sesi.
Selain itu, peserta juga diperkenalkan pada Microsite, sebuah platform digital yang memungkinkan guru membuat halaman pembelajaran mandiri yang interaktif dan terintegrasi. Hal ini sejalan dengan misi sekolah dalam mengembangkan ekosistem pembelajaran digital yang inklusif dan menarik bagi peserta didik.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan antusias dan partisipatif. Guru-guru tampak aktif berdiskusi, mencoba fitur-fitur baru, dan menyusun dokumen yang dibutuhkan secara kolaboratif.
Kepala SMK Negeri 4 Sampit menyampaikan bahwa workshop ini merupakan bagian dari strategi peningkatan mutu pendidikan berbasis digitalisasi. “Kami berkomitmen untuk terus membekali guru dan tenaga kependidikan dengan keterampilan digital dan pedagogik yang relevan, agar mampu memberikan layanan pendidikan terbaik bagi peserta didik,” ujarnya.
Diharapkan, setelah kegiatan ini, seluruh tenaga pendidik di SMK Negeri 4 Sampit semakin siap dalam menyongsong pembelajaran yang lebih bermakna, berbasis teknologi, dan berpihak pada kebutuhan siswa.